Minggu, 01 Januari 2012

sejarah telephone ;)


“ halo .. assalamualaikum .. “
“ wa’alaikumussalam .. “
“ ee .. ini benar nomor telepon Fany, Kak ? .. “
“ benar, ini dari siapa ya ? ..”
“ ini Wyzha, teman Fany waktu SD dulu .. “

..............

 
Nah, gitu kira- kira satu contoh pembicaraan melalui telepon yang sudah biasa kita kenal. Jaman sekarang memang sarana komunikasi dan informasi semakin canggih. Salah satu yang begitu mudah kita gunakan adalah telepon. Dengan telepon, kita bisa berbicara dengan keluarga, teman, atau kenalan dari jarak jauh, dan tidak perlu repot- repot bepergian jauh untuk bertemu. Yah, begitu mudahnya sekarang, apalagi saat ini sudah banyak sekali Handphone dengan berbagai fasilitasnya dan fitur- fitur terbarunya, contohnya ajah HP touch screen yang lagi ngetrend banget kan sekarang.

riwayat hidup sang penemu telepon

emm, ngomong- ngomong soal telepon, tentu kita tidak salah jika membicarakan sejarah penemuan telepon. Penemu telepon adalah seorang ilmuan berkebangsaan Scotlandia yang bernama Alexander Graham Bell pada tahun 1875. Kalau kita pikir, penemuan telepon merupakan pekerjaan mulia, namun sayang sekali Alexander Graham Bell itu bukan termasuk orang mukmin, tentu dia tidak  mendapat pahala kebaikannya. Allah SWT hanya memberikan pahala kebaikan bagi orang yang beriman saja. Namun, tidaklah mengapa kita membicarakan kehidupan sosok ilmuan yang satu ini.
  
Bell lahir di Kota Eidenbrugh pada tanggal 3 Maret 1847. Teknologi temuannya yang paling terkenal adalah telepon, dimana sebelumnya ia telah berhasil mengembangkan telegraf harmonik berganda. Bell adalah anak kedua dari 3 bersaudara. Kakaknya bernama Melville dan adiknya bernama Edward. Kedua saudaranya ini meninggal karena terserang penyakit TBC.

Pada usianya yang kesebelas tahun, ia bersekolah di Royal High School di kota kelahirannya, Eidenburg. 6 tahun kemudian, ia diangkat menjadi guru di Weston House Elgin, masih di negaranya, Scotlandia. Namun, pada tahun 1868, saat usianya 21 tahun, Bell pindah ke London, Inggris. Bell menjadi guru di sekolah khusus tuna rungu. Bell memang punya keahlian ini, sebab sebelumnya ia juga membentu bapaknya mengajar anak- anak tuna rungu sewaktu masih di Scotlandia. Saat berada di London, Bell kuliah di Universitas London.

Pada tahun 1870, Bell diajak orangtuanya pindah ke Canada, karena negara tersebut tertarik dengan tekhnik mengajar tuna rungu yang dikembangkan ayahnya. Setahun kemudian,  dia diminta ayahnya menjadi guru tuna rungu di Boston, Amerika. Ternyata metode mengajarnya berhasil baik, hingga ia menjadi terkenal melalui pembicaraan koran- koran di Amerika. Keberhasilannya mengajar menyebabkan ia diangkat sebagai dosen ilmu berbicara di Universitas Boston pada tahun 1874, saat itu usianya 24 tahun. Nah, disela- sela kesibukannya mengajar ini, Bell menyempatkan diri mempelajari telegraf yang menjadi alat teknologi komunikasi di Amerika waktu itu. Bell kemudian menguasai teknologi telegraf dan dia berhasil memenangkan sayembara pengembangan telegraf harmonik berganda. Telegraf penemuan Bell ini mampu menyampaikan beberapa pesan dalam waktu yang bersamaan. Dalam penemuan ini, Bell dibantu oleh seorang asistennya yang bernama Thomas Watson yang ahli dalam ilmu kelistrikan. Dengan penemuan ini, Bell berpikir untuk dapat mengirimkan pesan dengan suara, sebab telegraf hanya dapat mengirimkan pesan melalui kawat dengan sinyal listrik melalui sandi morse. Kalian pasti udah banyak yang tahu kan, tentang sandi morse. Penemu telegraf adalah Samuel Morse, sekaligus ia yang menciptakan sandi morse ini. Sandi morse hanya berupa bunyi “ biiippp “ dan “ tiiit “ dengan kode- kode huruf tertentu.

Selanjutnya, Bell bekerjasama dengan asistennya, Thomas Watson untuk mengerjakan alat yang bisa mengirimkan pesan suara yang kemudian dinamakan telepon. Ide pembuatan telepon ini kemudian mendapatkan dukungan dana dari seorang pengusaha kaya bernama Hubard. Pengembangan telepon dilakukan Bell di Institut Sithsonian, Washington D.C sejak tahun 1875. Bell dan Watson bekerja keras melalui percobaan- percobaan telepon yang dirancangnya.

Suatu hari, secara kebetulan Watson mencabut salah satu kumparan telepon rancangannya di sebuah ruang. Tiba- tiba Bell yang berada di ruang lain yang terpisah mendengar suara cabutan buluh kumparan telepon, “ dup! “ begitulah kira- kira bunyinya. Sejak saat itu suara bisa dikirimkan dari jarak jauh. Mereka berdua terus mengembangkan alat ini hingga rancangannya semakin baik dan sempurna. Puncaknya dengan alat rancanganya, percobaan pun berhasil. Percobaan pengiriman suara dengan cara berbicara dapat terdengar dengan jelas. Penemuan ini mencapai puncaknya pada tanggal 10 November 1876, telepon benar- benar bisa digunakan dengan baik. Sebelumnya, ketika upayanya akan berhasil. Bell mendaftarkan penemuannya mendapatkan hak paten penemuan telepon tiga hari sebelumnya, yakni tanggal 7 Maret 1876.

Pada tanggal 25 Juni 1876 secara resmi, telepon diperkenalkan kepada dunia melalui acara pameran perdagangan dan industri di Amerika Serikat. Penemuannya segera dimuat dalam koran- koran hingga makin meluas. Rancangan telepon pertama masih masih sangat sederhana, yang disebut double pole ; yang dapat digunakan berbicara dan mendengar. Model pesawat telepon dirancang oleh William Chaning. Nah, pesawat telepon inilah yang mula- mula dipasarkan sebelum berkembang model- model telepon lainnya. Dengan keberhasilan ini, akhirnya Bell menikah dengan Gardiner Hubard, putri pengusaha Hubard yang membantunya mendirikan perusahaan telepon yang diberi nama “Bell Telephone Company”, sesuai namanya. Pendirinya adalah Bell, Watson, Hubard, dan Thomas Sandres. Semenjak itu, perusahaan tersebut menjadi satu- satunya pembuat telepon di Amerika selama 19 tahun. Sejak tahun 1886, lebih dari 150.000 penduduk Amerika sudah menggunakan telepon, hingga jadilah Bell menjadi seorang miliuner yang kaya raya.

Singkat cerita Bell meninggal dunia di Beinn Bhreagh, Pulau Cape Brenton, Amerika Serikat pada tahun 2 Agustus 1922. Tapi ia mati bukan dalam keadaan seorang muslim, dia beragama kristen. Allah SWT berfirman di dalam al-qur’an tentang amal kebaikan orang kafir yang artinya, “ dan Kami hadapi segala amal mereka yang mereka kerjakan, lalu Kami jadikan amal mereka itu ( bagaikan ) debu yang berterbangan”. Na’udzhubillah Min Dzaalik ..

perkembangan telepon

Selanjutnya perkembangan telepon semakin berkembang pesat, dilengkapi dengan nomor- nomor hingga model yang seperti jaman sekarang dari yang masih terkesan ‘jadul’ sampai model ponsel yang dilengkapi banyak fitur yang canggih hingga teknologi 3G dan juga bisa mengakses internet. Alhasil, komunikasi menjadi lebih mudah dengan harga yang lebih terjangkau dari jaman- jaman sebelumnya. Alhamdulillah,.. inilah kemudahan dari Allah SWT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar